Furniture adalah peralatan atau perlengkapan yang digunakan untuk menghias atau mendukung suatu ruangan atau tempat tinggal. Umumnya terdiri dari berbagai macam benda yang memiliki fungsi yang berbeda-beda. Di antaranya yaitu kursi, meja, lemari, rak buku, dan lain-lain. Furniture bisa dibuat dari berbagai macam bahan, mulai dari kayu, bambu, rotan, besi, kulit, hingga plastik. -MegaBaja.co.id
Peran yang dimiliki oleh furniture yang sangat penting dalam suatu ruangan. Karena dengan adanya furniture, ruangan tersebut akan terlihat lebih rapi, indah, dan nyaman.
Tidak hanya fungsi estetika, furniture juga dapat membantu meningkatkan fungsi suatu ruangan, yaitu dengan menyediakan tempat duduk, tempat menyimpan barang, atau tempat meletakkan barang-barang lainnya.
Dalam sebuah rumah atau bangunan, furniture juga dapat menjadi bagian dari gaya atau desain interior suatu ruangan. Furniture yang dipilih pun harus sesuai dengan konsep atau tema yang ingin diterapkan, sehingga ruangan tersebut terlihat lebih indah dan harmonis. Lebih dari itu, furniture bisa memiliki makna filosofi dan juga bisa menjadi bagian dari identitas suatu ruangan. Dengan memilih furniture yang memiliki bentuk atau desain yang khas dan unik, kamu bisa menciptakan sebuah makna tersendiri yang mungkin memberikan kesan yang lebih.
Selain untuk mempercantik ruangan, furniture juga bisa menjadi investasi jangka panjang, karena furniture yang berkualitas biasanya memiliki daya tahan yang lebih lama dan dapat digunakan selama bertahun-tahun. Furniture juga bisa menjadi objek koleksi, karena ada furniture yang memiliki nilai seni dan historis yang tinggi. Namun, furniture juga harus diperhatikan dengan baik, karena jika tidak diperhatikan dengan baik dapat menjadi sumber bahan pencemaran udara atau menimbulkan masalah kesehatan.
Memiliki berbagai macam jenis bentuk dan fungsi, furniture juga dibuat dengan material yang beragam. Berikut ini material atau bahan yang biasa digunakan dalam pembuatan furniture :
Jenis-Jenis Material Furniture
Ada beberapa jenis material yang biasa digunakan untuk membuat furniture, di antaranya adalah:
Kayu
Kayu adalah material yang paling sering digunakan untuk membuat furniture, karena kayu memiliki sifat yang kuat, kokoh, dan mudah dibentuk. Selain itu juga memiliki daya tahan yang baik terhadap kerusakan, sehingga bisa digunakan dalam jangka waktu yang lama. Khususnya untuk kayu yang memiliki kualitas terjamin seperti kayu ulin, mahoni, kayu jati, merbau dan sejenisnya.
Namun, kayu juga memiliki kekurangan, seperti mudah terkena serangan hama atau jamur, dan mudah mengalami perubahan warna jika terkena sinar matahari langsung. Jika memilih kayu yang berkualitas standar, maka tidak ada jaminan kalau kayu itu akan tahan terhadap rayap dan berumur panjang. Sedangkan untuk mendapatkan kayu yang berkualitas pada saat ini biayanya cukup mahal.
Bambu
Berikutnya ada material bambu. Sifatnya material ini lebih ringan dan lebih mudah dibentuk dibandingkan dengan kayu, sehingga sering digunakan untuk membuat furniture yang minimalis atau yang memiliki bentuk yang unik. Bambu juga memiliki daya tahan yang baik terhadap kerusakan, sehingga bisa digunakan dalam jangka waktu yang lama.
Namun, terdapat beberapa kekurangan yang harus kamu hadapi saat memutuskan untuk memilih furniture berbahan bambu, seperti mudah pecah atau retak jika terkena beban yang berat, dan mudah terjadi keriput jika terkena air.
Rotan
Yang ketiga adalah rotan. Dikenal sebagai material yang memiliki sifat fleksibel, menjadikan furniture dari bahan ini menhasilkan bentuk yang beragam. Selain itu, kelebihan lain dari rotan adalah daya tahannya yang baik terhadap kerusakan, sehingga dapat digunakan dalam jangka waktu yang lama.
Sedangkan ada beberapa kekurangan dari bahan rotan yaitu seperti mudah terkena serangan hama atau jamur, dan mudah mengalami perubahan warna jika terkena sinar matahari langsung.
Besi
Terkenal sebagai material yang kuat dan tahan lama, besi sering digunakan untuk membuat furniture yang harus tahan terhadap beban yang berat. Sama seperti material lainnya, besi juga memiliki daya tahan yang baik terhadap kerusakan, sehingga bisa digunakan dalam jangka waktu yang lama.
akan tetapi ada beberapa kekurangan besi yang tentunya tidak bisa diabaikan begitu saja. Di antaranya seperti mudah berkarat jika terkena air atau udara lembab, dan mudah mengalami perubahan warna jika terkena sinar matahari langsung.
Kulit
Selanjutnya adalah furniture berbahan kulit. Kelebihan dari furniture yang dibuat dari bahan kulit adalah tingkat keawetannya yang cenderung lebih tinggi dibandingkan furniture yang dibuat dari bahan lain. Selain itu, bahan kulit juga memiliki tekstur yang lembut dan nyaman, sehingga cocok untuk digunakan sebagai furniture di rumah atau kantor. Bahan kulit juga bisa memberikan kesan elegan dan mewah pada suatu ruangan.
Biasanya kulit dijadikan bahan pelapis sebuah furniture seperti kursi, sofa, dan lain-lain.
Adapun kekurangan dari furniture yang dibuat dari bahan kulit adalah harganya yang cenderung lebih mahal dibandingkan furniture yang dibuat dari bahan lain, seperti dari bahan kayu atau plastik. Selain itu, bahan kulit juga cenderung lebih rentan terhadap kerusakan dan perubahan warna jika terkena sinar matahari atau kelembaban yang tinggi. Maka dibutuhkan perawatan yang lebih ekstra.
Kaca
Berikutnya adalah kaca yang juga sering digunakan untuk membuat furniture, terutama untuk bagian yang membutuhkan transparansi, seperti meja atau konsol dengan bagian atas yang terbuat dari kaca. Kaca memiliki kelebihan yang sama dengan kayu dalam hal kekuatan dan keindahan tampilan. Furniture berbahan kaca biasanya memiliki kesan mewah tersendiri. Akan tetapi perlu diperhatikan bahwa material kaca juga memiliki risiko pecah atau retak jika terkena benturan keras.
Maka pastikan untuk menyesuaikan fungsi furniture dengan material yang akan digunakan.
Plastik
Kamu mungkin sudah tidak asing dengan furniture berbahan plastik. Plastik juga dapat digunakan untuk membuat furniture, terutama untuk bagian-bagian yang tidak terlalu berfungsi penting dalam furniture, seperti penyangga atau bantalan. Plastik memiliki kelebihan dalam hal harga yang lebih murah dibandingkan dengan kayu atau kaca, dan juga lebih mudah dibentuk menjadi berbagai bentuk yang unik.
Namun, sesuai dengan harganya yang lebih murah dibanding bahan yang lain, plastik juga memiliki kelemahan dalam hal kekuatan dan ketahanan terhadap lama pemakaian.
Logam
Terakhir yaitu logam. Logam juga dapat digunakan untuk membuat furniture, terutama untuk bagian-bagian yang membutuhkan kekuatan tinggi, seperti kaki meja atau kaki kursi. Memiliki kelebihan dalam hal kekuatan yang tinggi, ketahanan terhadap umur pemakaian, dan juga mudah dibentuk menjadi berbagai bentuk yang unik.
Seperti halnya material lain, logam juga memiliki kelemahan dalam hal harga yang lebih mahal dibandingkan dengan kayu atau plastik, serta kurang indah dilihat dibandingkan dengan kayu atau kaca.
Nah, setelah mengetahui material-material yang biasa digunakan dalam pembuatan furniture, mari kita melanjutkan pembahasan pada tips-tips memilih furniture untuk hunianmu.
Tips Memilih Furniture Rumah
Ada beberapa tips yang dapat kamu pertimbangkan saat memilih furniture untuk rumah, di antaranya adalah :
- Sesuaikan ukuran furniture dengan ukuran ruangan. Jangan memilih furniture yang terlalu besar atau terlalu kecil untuk ruangan tersebut, karena akan mengganggu kenyamanan dan estetika ruangan.
- Pilih furniture yang memiliki desain yang sesuai dengan gaya dan konsep rumah kamu. Jangan memilih furniture yang tidak sesuai dengan gaya atau konsep rumah Kamu, karena akan terlihat tidak sesuai dan tidak menarik.
- Pastikan untuk memilih atau membuat furniture dari bahan yang berkualitas dan tahan lama. Jangan memilih furniture yang terbuat dari bahan yang mudah rusak atau cepat terkelupas, karena akan mengurangi keindahan dan keawetan furniture tersebut.
- Pilih furniture yang memiliki harga yang sesuai dengan kemampuan Kamu. Jangan membeli furniture yang terlalu mahal jika tidak memungkinkan, karena dapat mengakibatkan masalah keuangan di kemudian hari.
- Tanyakan garansi atau jaminan dari pabrikan. Ini akan membantu Kamu dalam hal kerusakan atau masalah teknis yang mungkin terjadi pada furniture tersebut.
Sekian artikel tentang pembahasan furniture beserta tips memilih furniture rumah. Semoga bermanfaat.
