Pernahkah kamu mendengar istilah floor drain? Di rumahmu pasti ada benda ini, hanya saja kamu belum tahu namanya. Floor drain selalu dipasang di lantai sebagai jalan pembuangan air dan dipasang di tempat yang sering tergenang air, seperti kamar mandi. -MegaBaja.co.id
Penggunaan floor drain sangat penting diperhatikan karena merupakan salah satu bentuk pemeliharaan kebersihan. Untuk lebih detailnya, simak penjelasan tentang floor drain, model bentuknya, cara memilih dan cara merawatnya.
Pengertian Floor Drain/Avur Lantai
Floor drain atau di Indonesia dikenal dengan nama avur lantai adalah sebuah saringan yang dipasang di lantai sebagai tempat pembuangan atau keluarnya air di kamar mandi maupun toilet. Air yang sudah terpakai secara langsung masuk ke dalam pipa saluran pembuangan.
Biasanya, avur lantai ini dipasang pada area yang sering digenangi air. Karena, tempat yang terlalu lama digenangi air berpotensi menjadi sarang nyamuk dan habitat serangga lainnya. Jika hal tersebut sudah terjadi, maka akan berpotensi pula menimbulkan berbagai macam penyakit.
Oleh karena itu, mengetahui cara memasang avur lantai adalah salah satu upaya untuk mengurangi pertumbuhan serangga penyebar penyakit yang diakibatkan karena adanya genangan air.
Umumnya, alat ini juga dipasang di tempat wudhu, dan juga tempat mencuci pakaian. Keberadaan floor drain/avur lantai sulit tergantikan, terutama di dalam bangunan yang membutuhkan sanitasi yang bagus. Misalnya seperti gedung perkantoran, mall, hotel, tempat ibadah, apartemen, dan sebagainya.
Bentuk saringan dan ukuran avur lantai juga berbeda-beda, memilih benda ini juga perlu diperhitungkan dengan cermat. Hal ini bertujuan untuk mengambil fungsi. Misal, avur lantai berupa saringan berfungsi untuk memudahkan masuknya air dan benda kecil terbuang seluruhnya ke dalam pipa sanitasi.
Baca juga artikel tips atau cara mengatasi pipa air tersumbat, Simak ulasanya Ini Penyebab Pipa Air Tersumbat dan Cara Mengatasinya.
Fungsi Floor Drain/Avur Lantai
Secara sederhana, fungsi avur lantai yaitu untuk menyalurkan atau mengalirkan genangan air kotor pada pipa pembuangan. Namun, ada penjelasan lain mengenai fungsi avur lantai ini. Inilah penjelasan lebih lanjut mengenai fungsi dari avur lantai, di antaranya:
- Avur lantai berfungsi untuk memperlancar aliran air di dalam pipa pembuangan. Karena, avur lantai mempunyai saringan yang berguna sebagai pemisah dari masuknya semua benda kecil yang jadi penyebab kekotoran seperti rambut dan sampah.
- Saringan pada avur lantai juga berfungsi sebagai pencegah mampetnya aliran air kotor pada pipa pembuangan. Maka dari itu, proses penyusutan genangan bisa menjadi semakin cepat.
Model dan Bentuk Floor Drain/Avur Lantai
Untuk memilih avur lantai harus disesuaikan dengan kebutuhan juga. Tapi, tenang saja, karena benda ini memiliki beberapa model bentuk yang bisa kamu pilih sesuai selera dan desain. Untuk lebih jelasnya, simak ulasan di bawah ini.
1. Bentuk Bulat
Model yang satu ini merupakan yang paling populer dan banyak digunakan di berbagai kalangan. Bentuknya mungkin kurang estetik, karena tampilannya dianggap tidak serasi dengan keramik lantai yang notabene berbentuk persegi. Kekurangan dari avur lantai bulat ini biasanya lubang saringan akan terlihat jorok jika kotoran sudah menumpuk setelah menggunakan kamar mandi atau toilet. Tapi, semua benda kecil seperti rambut dan pasir akan langsung masuk ke dalam pipa pembuangan.
2. Avur Lantai Berbentuk Persegi
Untuk avur lantai yang berbentuk persegi ini bisa menjadi pemanis kamar mandi atau toilet karena bentuknya sangat serasi dengan lantai keramik yang persegi empat. Lubang saringan avur lantai tidak terlihat karena terdapat tutup di bagian atasnya. Sehingga kamar mandi di rumah akan tampil lebih bersih, apik dan nyaman baik ketika digunakan maupun setelahnya. Tetapi, yang berbentuk persegi tidak dapat membuang pasir atau kerikil langsung ke dalam pipa pembuangan.
3. Baseboard
Drainase avur lantai ini sedikit berbeda dengan bentuk persegi maupun berbentuk bulat, karena yang satu ini kerap kali ditemukan di luar bangunan. Penggunaan baseboard di area air tergenang akan langsung masuk ke dalam pipa area pemasangan drainase.
Keunggulan baseboard ini ada pada kepraktisannya, sebab tidak perlu mengangkat lantai. Cukup merekatkannya kemudian disambungkan ke pipa saluran air.
Apakah kamu kebingungan memilih desain avur lantai? Tenang, tidak usah bingung lagi, yang terpenting adalah fungsinya. Di sini, ada beberapa tips yang bisa membantumu untuk memilih sesuai desain dan selera. Lihat penjelasan berikut ini.
Tips Memilih Floor Drain atau Avur Lantai
Agar kamu bisa memilih dan menemukan floor drain/avur lantai yang tepat untuk kamar mandi dan toilet, berikut ada beberapa tips yang bisa dijadikan panduan untuk memilihnya. Antara lain:
Perhatikan Ukuran Lubang Avur Lantai
Avur lantai yang dijual di pasaran terdapat bermacam-macam desain dari ukuran dan lubang penyaringnya. Jika kamar mandi sering digenangi air yang terus menerus mengalir, maka direkomendasikan pilihlah avur lantai yang memiliki lubang penyaring yang banyak dan berukuran kecil, agar sampah atau kotoran lain dapat tersaring dengan baik.
Direkomendasikan Memilih Bentuk yang Tepat
Ada dua jenis dari bentuk avur lantai, yaitu berupa lembaran dan mangkokan. Jenis avur lantai yang berbentuk mangkokan mempunyai daya serap yang kuat dan lebih aman jika terjinjak. Sangat direkomendasikan karena perawatannya relatif mudah dibandingkan dengan bentuk avur lantai yang lembaran.
Pilih Avur Lantai yang Mudah Dibuka Tutup dan Saringan Dua Tingkat
Lebih baik memilih avur lantai yang mudah dibuka-tutup sehingga mudah dibersihkan. Jika saluran air di kamar mandi dan toilet selalu bersih, maka bau tak sedap tidak menyeruak dan menyengat lagi.
Selain itu, pilihlah avur lantai yang mempunyai saringan dua tingkat. Avur ini didesain untuk memudahkan proses penyariangan sampah dan kotoran. Jika saringan tingkat pertama tidak dapat menyaring dan menampung kotoran, maka akan disaring dan tertampung di saringan tingkat dua.
Pilih Avur Lantai yang Dilengkapi Bola di Dalamnya
Avur lantai yang dilengkapi dengan bola jauh lebih aman, cukup mudah pula mendapatkannya di pasaran. Gunakan avur lantai jenis ini karena mampu mencegah masuknya serangga kecil ke area kamar mandi dan toilet dari saluran pipa pembuangan. Tidak usah khawatir mampet, karena air tetap bisa mengalir melalui pipa saluran, kok.
Floor drain/avur lantai juga mesti dirawat agar awet dan tidak mengeluarkan bau tak sedap. Bagaimana caranya? Simak ulasannya, yuk!
Cara Merawat Floor Drain atau Avur Lantai
Sebelum kamu mengetahui cara merawat avur lantai, sebaiknya ketahui dulu bahan dan bagian-bagiannya. Umumnya, avur lantai terbuat dari stainlees steel atau besi dan ada juga yang terbuat dari bahan plastik PVC. Selain itu, avur lantai juga ada yang mempunyai satu dan dua tingkat saringan, ada juga yang terdapat bola di dalamnya.
Agar avur lantai awet, maka perlu dibersihkan secara teratur agar sampah dan kotoran seperti rambut, kerikil plastik dan sebagainya yang tidak sengaja terbuang di kamar mandi tidak tersangkut. Jika terlanjur banyak yang menyangkut, bersihkan saja secara manual agar tidak menimbulkan bau tak sedap.
Selain itu, avur lantai dapat berfungsi dengan maksimal, maka perlu dibuat miring dengan kemiringan yang cukup agar air dapat mengalir dengan lancar ke arah avur lantai. Dan untuk mencegah agar kamar mandi tidak bau, kamu bisa menempatkan toilet balls di sekitar avur lantai.
Itulah pembahasan mengenai floor drain atau avur lantai, kecil namun sangat bermanfaat dan tidak boleh diabaikan. Avur lantai ini banyak terjual di pasaran dengan berbagai bentuk dan model yang bisa disesuaikan dengan desain kamar mandi. Kamu, bisa memilihnya sesuka hati dan serahkan pemasangan pada ahlinya. Semoga artikel ini bermanfaat.
